Waingapu - Wakil Bupati Sumba Timur Bapak Umbu Lili Pekuwali, ST. MT membuka dengan resmi Konferensi Kerja PGRI Kabupaten Sumba Timur Tahun 2019 yang bertempat di aula SMP Kristen Waingapu.
Konfrensi kerja PGRI turut di hadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sumba Timur Bapak Yusuf Waluwandja, SH. MSi.
Wakil Bupati Sumba Timur, dalam sambutannya mengatakan bahwa
wadah PGRI adalah wadah profesi yang telah terbentuk lama. PGRI hadir dalam
rangka menunjang profesionalitas sebagai guru. Wadah ini diharapkan bisa
memberi sumbangsih terbaiknya bagi proses pendidikan termasuk di wilayah Sumba
Timur. Meskipun berdasarkan evaluasi yang disampaikan pak wakil ketua PGRI Kab.
Sumba Timur dan pak Kadis, PGRI belum berperan dengan baik, tetapi dalam
kondisi itu, kita yakin bersama bahwa PGRI kabupaten Sumba Timur telah
menjalankan peran dengan baik dalam mendampingi guru terutama jika tersandung
dengan beberapa kasus. Seperti pengalaman saya saat mejadi ketua Komite di SMP
N 1 Waingapu, ketika guru dan siswa bermasalah, PGRI Sumba Timur berhasil
menyelesaikan kasus dengan baik. bisa kita dibayangkan jika seorang guru
menjalani persoalannya sendiri. Mengharapkan pendampingan secara Dinas tentu
sulit karena peran Dinas tidak bisa masuk ke pengurusan hukum.
Dalam Konkerkab ini, diharapkan para guru dapat
mengevaluasi peran yang sudah dilakukan organisasi PGRI Sumba Timur. Mau kemana
PGRI kabupaten Sumba Timur dibawa. Diharapkan Konkerkab ini dapat menghasilkan
rekomendasi untuk perbaikan jalannya organisasi. Dalam wadah PGRI sebagai wadah
tanggung jawab pelayanan seorang guru, PEMDA mengharapkan peran yang dapat
dimainkan guru untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia sebagai amanah
dalam program utama, catur program pembangunan yang menjadi VISI Bupati
dan Wakil Bupati Sumba Timur terpilih periode 2016-2021. Ada dua elemen besar
dalam sektor pendidikan yakni sarana prasarana dan sumber daya manusia yang di
dalamnya termasuk organisasi PGRI. Organisasi diharapkan dapat memainkan
peran untuk membantu pemerintah. Dari hasil studi yang dilakukan lembaga luar
termasuk yang dilakukan kementrian, yang harus dilakukan lebih awal di Sumba
Timur adalah menyiapkan anak-anak kita di tingkat dasar, jelasnya.
Kontributor (Melky Rohi dan Cornelis Kadja).
Read More.. »»